Gelar Upcycle, siswa MI Nurul Mun’im Sulap Botol Bekas Menjadi Meja

- Jurnalis

Selasa, 9 Juli 2024 - 10:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gelar upcycle, siswa MI Nurul Mun'im Sulap Botol Bekas Menjadi Meja di halaman Madrasah Ibtidaiyah Nurul Mun'im Pondok Pesantren Nurull Jadid Paiton, Probolinggo.

Gelar upcycle, siswa MI Nurul Mun'im Sulap Botol Bekas Menjadi Meja di halaman Madrasah Ibtidaiyah Nurul Mun'im Pondok Pesantren Nurull Jadid Paiton, Probolinggo.

TELITI.PROBOLINGGO- Dalam rangka memeriahkan pekan class meeting, Madrasah Ibtidaiyah Nurul mun’im mengadakan hari kreativitas siswa dengan menggelar upcycle. Selasa (09/07/24), siswa-siswa akan melakukan upcycling mengubah botol bekas menjadi meja.

Meja yang dibuat boleh dikreasikan baik itu bentuk maupun hiasannya sesuai dengan kreativitas yang dimiliki. Menurut penjelasan Fairuz salah satu guru MI Nurul Mun’im, meja ini akan dipakai untuk perpustakaan madrasah.

“Beberapa alat dan bahan yang diperlukan untuk membuat meja ini adalah botol bekas ukuran 1,5 liter lengkap dengan tutupnya, lem tembak, solasi, tali rafia, gunting dan kardus bekas,” ungkapnya.

Perempuan yang diberi tugas sebagai penanggung jawab perpustakaan MI Nurul mun’im ini menjelaskan cara membuat meja dari botol bekas kepada seluruh siswa di lapangan madrasah dengan dibantu oleh wali kelas.

Pertama-tama susun dahulu botol bekas untuk bagian bawahnya, kemudian siswa dibantu wali kelas menali botol-botol tadi supaya bentuknya tetap terjaga, lalu dikunci dengan solasi. Setelah bagian bawah selesai, maka selanjutnya membuat alas meja di bagian atas menggunakan kardus bekas.

“Kami tidak membatasi bentuk mejanya seperti apa, semuanya sesuai kreativitas kelas, boleh berbentuk persegi panjang, lingkaran, atau apapun,” tambahnya.

Baca Juga :  Peran Seorang Santri Menurut Kiai Zuhri Zaini

ia juga mengingatkan bahwa kardus yang menjadi alas bagian atas meja, jika sudah selesai dihias maka sebaiknya dilapisi dengan solasi lagi atau plastik agar meja yang dibuat lebih awet.

Sementara Ulfatul Halimah, Waka Humas MI Nurul Mun’im mengungkapkan setiap siswa di tiap kelas terlihat antusias dan terlibat aktif dalam kegiatan ini. Kedekatan atau bonding antar siswa dan wali kelas juga semakin terlihat. Jelas praktek langsung seperti ini merupakan pembelajaran yang menyenangkan.

Berita Terkait

Mahasiswa KKN Universitas Nurul Jadid Dilibatkan Membangun Desa di Bondowoso
Pesantren Nurul Jadid Gelar Spiritual Coaching
Dua Tokoh Teladan Bertemu yaitu Kiai Zuhri Zaini dan Kiai Fuad Nur Hasan
Penjelasan Dr. Ny. Hj. Khodijatul Qodriyah; Hikmah yang Didapat Ketika Baca Istighfar Sebelum Subuh
Dr. Ny. Hj. Khodijatul Qodriyah Ajak Meneladani Kesabaran dan Totalitas Nabi Ibrahim*
Pesantren Nurul Jadid Sosialisakan 5 Perubahan Peraturan Kepala Pesantren
Menuju Standarisasi Internasional, Pesantren Nurul Jadid akan Tetapkan ISO 21001
Bekali Implementasi Kurikulum Merdeka, MA Nurul Jadid Beri Pelatihan Guru Berkelanjutan
Berita ini 106 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 11 Juli 2024 - 19:39 WIB

Mahasiswa KKN Universitas Nurul Jadid Dilibatkan Membangun Desa di Bondowoso

Selasa, 9 Juli 2024 - 10:39 WIB

Gelar Upcycle, siswa MI Nurul Mun’im Sulap Botol Bekas Menjadi Meja

Senin, 8 Juli 2024 - 14:06 WIB

Pesantren Nurul Jadid Gelar Spiritual Coaching

Minggu, 7 Juli 2024 - 13:39 WIB

Dua Tokoh Teladan Bertemu yaitu Kiai Zuhri Zaini dan Kiai Fuad Nur Hasan

Senin, 24 Juni 2024 - 09:29 WIB

Penjelasan Dr. Ny. Hj. Khodijatul Qodriyah; Hikmah yang Didapat Ketika Baca Istighfar Sebelum Subuh

Kamis, 20 Juni 2024 - 18:54 WIB

Dr. Ny. Hj. Khodijatul Qodriyah Ajak Meneladani Kesabaran dan Totalitas Nabi Ibrahim*

Kamis, 20 Juni 2024 - 10:42 WIB

Pesantren Nurul Jadid Sosialisakan 5 Perubahan Peraturan Kepala Pesantren

Selasa, 11 Juni 2024 - 13:31 WIB

Menuju Standarisasi Internasional, Pesantren Nurul Jadid akan Tetapkan ISO 21001

Berita Terbaru

Dara Sri Ariesti Rasyid, Pengurus Korps Himpunan Mahasiswa Islam (Kohati) Badan Koordinasi (Badko) Jawa Timur.  (DARA FOR TELITI)

Global

Peran Media Digital dalam Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi

Kamis, 20 Feb 2025 - 03:26 WIB

Aisyiah Aiwani Baletti Kader HMI Cabang Kupang sekaligus mahasiswa pascasarjana Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Malang. (SASA FOR TELITI)

Global

Celah Tembok Besar Antara Individu dan Teknologi

Kamis, 20 Feb 2025 - 02:01 WIB

Mochammad Chafizd Baihaqi, S.Ag, kader HMI dan seorang pebelajar dari Tulungagung. (CHAFIDZ FOR TELITI)

Global

Peran Medsos dalam Menunjang Ketahanan Ekonomi Nasional

Kamis, 20 Feb 2025 - 01:53 WIB