Geostrategi Indonesia Menghadapi Negara Adidaya

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 18 Februari 2025 - 02:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zaini Dahlan, Ketua Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Jawa Timur, Bidang Media dan Jurnalistik. (DOKUMEN TELITI)

Zaini Dahlan, Ketua Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Jawa Timur, Bidang Media dan Jurnalistik. (DOKUMEN TELITI)

Dalam konteks geopolitik global, Indonesia merupakan negara yang strategis dan memiliki peran penting dalam kawasan Asia Tenggara. Namun, dengan munculnya negara-negara adidaya seperti Amerika Serikat, Tiongkok, dan Rusia, Indonesia harus memiliki geostrategi yang tepat untuk menghadapi tantangan dan peluang yang ada.

Pertama-tama, Indonesia harus memahami bahwa geostrategi bukan hanya tentang kekuatan militer, tetapi juga tentang kekuatan ekonomi, politik, dan budaya. Indonesia harus meningkatkan kemampuan ekonominya, terutama dalam sektor-sektor yang strategis seperti energi, teknologi, dan infrastruktur.

Kedua, Indonesia harus memperkuat hubungan diplomatiknya dengan negara-negara lain, terutama dengan negara-negara adidaya. Indonesia harus menjadi bagian dari berbagai organisasi internasional dan forum-forum regional untuk meningkatkan pengaruhnya dan memperluas jaringannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketiga, Indonesia harus meningkatkan kemampuan pertahanannya, terutama dalam menghadapi ancaman-ancaman non-tradisional seperti terorisme, piracy, dan cybercrime. Indonesia harus memiliki kemampuan untuk melindungi wilayahnya dan kepentingannya, serta bekerja sama dengan negara-negara lain untuk mengatasi ancaman-ancaman tersebut.

Baca Juga :  Pemuda; Membangun Sustainable Future untuk Peradaban Global

Keempat, Indonesia harus memperkuat identitas dan budayanya, serta meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam urusan luar negeri. Indonesia harus menjadi negara yang memiliki identitas yang kuat dan budaya yang kaya, serta masyarakat yang aktif dan berpartisipasi dalam urusan luar negeri.

Terakhir, Indonesia harus memiliki visi dan strategi yang jelas dalam menghadapi negara-negara adidaya. Indonesia harus memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan-perubahan global dan regional, serta memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan yang tepat dalam menghadapi tantangan dan peluang yang ada.

Dalam menghadapi negara-negara adidaya, Indonesia harus memiliki geostrategi yang tepat, yang mencakup kemampuan ekonomi, diplomatik, pertahanan, budaya, dan visi yang jelas. Dengan demikian, Indonesia dapat menjadi negara yang kuat, stabil, dan berpengaruh dalam kawasan Asia Tenggara dan global.

Baca Juga :  Paradigma Pembayaran Konvensional dan Digital dalam Perekonomian Indonesia

***

*) Oleh: Zaini Dahlan, Ketua Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Jawa Timur, Bidang Media dan Jurnalistik.

*) Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggung jawab penulis, tidak menjadi bagian tanggung jawab redaksi teliti.id

*) teliti.id terbuka untuk umum. Panjang naskah maksimal 4.000 karakter atau sekitar 600 kata. Sertakan riwayat hidup singkat beserta foto diri dan nomor telepon yang bisa dihubungi.

*) Redaksi berhak tidak menayangkan opini yang dikirim apabila tidak sesuai dengan kaidah dan nalar teliti.id.

Berita Terkait

Peran Media Digital dalam Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi
Skema Baru Era Digital Pada Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia
Paradigma Baru, Media Digital Mengubah Tatanan Ekonomi Global
Celah Tembok Besar Antara Individu dan Teknologi
Peran Medsos dalam Menunjang Ketahanan Ekonomi Nasional
Tantangan Pers Ditengah Pesatnya Media Sosial
Pemuda dan Spirit Indonesia Emas 2045
Penyakit FoMO Pemuda di Era Industri 5.0
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 20 Februari 2025 - 03:26 WIB

Peran Media Digital dalam Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi

Kamis, 20 Februari 2025 - 03:13 WIB

Skema Baru Era Digital Pada Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia

Kamis, 20 Februari 2025 - 02:33 WIB

Paradigma Baru, Media Digital Mengubah Tatanan Ekonomi Global

Kamis, 20 Februari 2025 - 02:01 WIB

Celah Tembok Besar Antara Individu dan Teknologi

Kamis, 20 Februari 2025 - 01:53 WIB

Peran Medsos dalam Menunjang Ketahanan Ekonomi Nasional

Rabu, 19 Februari 2025 - 18:53 WIB

Pemuda dan Spirit Indonesia Emas 2045

Rabu, 19 Februari 2025 - 10:20 WIB

Penyakit FoMO Pemuda di Era Industri 5.0

Rabu, 19 Februari 2025 - 09:48 WIB

Target 30% Tidak Tercapai, Keterwakilan Perempuan Hanya 9% di Kabinet Merah Putih

Berita Terbaru

Dara Sri Ariesti Rasyid, Pengurus Korps Himpunan Mahasiswa Islam (Kohati) Badan Koordinasi (Badko) Jawa Timur.  (DARA FOR TELITI)

Global

Peran Media Digital dalam Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi

Kamis, 20 Feb 2025 - 03:26 WIB

Aisyiah Aiwani Baletti Kader HMI Cabang Kupang sekaligus mahasiswa pascasarjana Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Malang. (SASA FOR TELITI)

Global

Celah Tembok Besar Antara Individu dan Teknologi

Kamis, 20 Feb 2025 - 02:01 WIB

Mochammad Chafizd Baihaqi, S.Ag, kader HMI dan seorang pebelajar dari Tulungagung. (CHAFIDZ FOR TELITI)

Global

Peran Medsos dalam Menunjang Ketahanan Ekonomi Nasional

Kamis, 20 Feb 2025 - 01:53 WIB