TELITI.JEPANG – Himpungan Ekonomi Bisnis Pesantren Indonesia (HIBETREN) terus berupaya dalam membangun ekosistem bisnis yang berdaya saing global. Kali ini Hebitren Indonesia dipimpin oleh Wakil Ketua Umum KH. Abd. Hamid Wahid, melaksanakan kunjungan rapat kerja di Jepang untuk memperkuat hubungan serta membuka peluang kerjasama di berbagai sektor.
Beberapa kegiatan Hebitren, pada hari pertama, rombongan Hebitren Indonesia mengawali perjalanan dengan mengunjungi salah satu petani sukses asal Lumajang, Indonesia, yang kini bermukim di Jepang, yaitu Cak Yuanas atau sering disebut Cak Anas. Cak Anas menyambut dengan hangat kedatangan rombongan, merasa sangat senang karena bisa berjumpa dan berbagi banyak hal terkait perkembangan pertanian modern di negeri Sakura. Diskusi yang berlangsung membuka wawasan baru mengenai teknologi pertanian canggih yang diterapkan di Jepang dan peluang implementasinya di Indonesia.
Selanjutnya, rombongan melanjutkan lawatan ke Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Jepang. Di sana, rombongan Hebitren Indonesia bertemu dengan Ketua PCINU Jepang, Achmad Ghazali. Pertemuan ini menjadi momen penting untuk mempererat tali silaturahmi dan membahas berbagai inisiatif yang dapat meningkatkan kolaborasi antara kedua pihak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tidak hanya itu, di kegiatan PCINU Jepang, rombongan Hebitren Indonesia juga berkesempatan bertemu dengan Pimpinan Perusahaan Nine Stars Co. Ltd., Bapak Ismail. Pertemuan ini membuka diskusi mengenai peluang kerjasama bisnis yang bisa dikembangkan, baik di bidang teknologi, pertanian, maupun sektor-sektor lainnya.
“Dengan berbagai kegiatan yang dilakukan pada hari pertama ini, Hebitren Indonesia menunjukkan komitmennya untuk membangun ekosistem bisnis yang tidak hanya berdaya saing di tingkat nasional, tetapi juga mampu bersaing di kancah global. Kunjungan ini diharapkan dapat membuka peluang baru serta memperkuat jaringan bisnis dan kerjasama antar negara,” ujar Kiai Hamid Wahid.
Menutup perjalanan hari pertama, rombongan Pengurus DPP Hebitren mengunjungi Pesantren NU Koga yang berlokasi di Kota Koga, Prefektur Ibaraki, Jepang. Pesantren NU ini telah diresmikan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo, Heri Akhmadi. Kunjungan ini menjadi simbol penting hubungan erat antara komunitas Indonesia di Jepang dan institusi pendidikan yang berbasis di luar negeri, sekaligus menegaskan komitmen Hebitren dalam mendukung pendidikan dan dakwah Islamiyah di kancah internasional.
