Pasar global saat ini sedang mengalami perubahan besar-besaran dengan munculnya teknologi digital. Persaingan pasar konvensional dan digital kini menjadi semakin ketat, sehingga memunculkan tantangan dan peluang baru bagi bisnis dan pelaku ekonomi.
Pasar konvensional, yang telah ada selama bertahun-tahun, masih memiliki kekuatan dan keunggulan tersendiri.
Namun, dengan munculnya teknologi digital, pasar konvensional harus bersaing dengan pasar digital yang lebih cepat, lebih fleksibel, dan lebih terjangkau.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pasar digital, di sisi lain, menawarkan peluang baru bagi bisnis dan pelaku ekonomi. Dengan menggunakan teknologi digital, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, dan meningkatkan jangkauan pasar.
Namun, pasar digital juga memiliki tantangan tersendiri, seperti persaingan yang ketat, perubahan perilaku konsumen, dan keamanan data.
Dalam menghadapi persaingan pasar konvensional dan digital, perusahaan harus memiliki strategi yang tepat.
Mereka harus dapat memanfaatkan keunggulan pasar konvensional, seperti interaksi langsung dengan konsumen, serta memanfaatkan peluang pasar digital, seperti jangkauan pasar yang lebih luas.
Selain itu, perusahaan juga harus memperhatikan beberapa hal, seperti:
– Meningkatkan kemampuan digital, seperti penggunaan teknologi digital dan analisis data.
– Membangun strategi pemasaran yang efektif, seperti penggunaan media sosial dan iklan digital.
– Meningkatkan kualitas produk dan layanan, seperti penggunaan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas.
Dalam kesimpulan, persaingan pasar konvensional dan digital merupakan tantangan dan peluang baru bagi bisnis dan pelaku ekonomi. Dengan memiliki strategi yang tepat dan memperhatikan beberapa hal, perusahaan dapat memanfaatkan keunggulan pasar konvensional dan peluang pasar digital untuk meningkatkan kemampuan dan daya saing.
***
*) Oleh : Zaini Dahlan, Ketua Bidang Media dan Jurnalistik Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Jawa Timur.
*) Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggung jawab penulis, tidak menjadi bagian tanggung jawab redaksi teliti.id
*) teliti.id terbuka untuk umum. Panjang naskah maksimal 4.000 karakter atau sekitar 600 kata. Sertakan riwayat hidup singkat beserta foto diri dan nomor telepon yang bisa dihubungi.
*) Redaksi berhak tidak menayangkan opini yang dikirim apabila tidak sesuai dengan kaidah dan nalar teliti.id.