TELITI, PROBOLINGGO – Pengelola pondok pesantren Nurul Abror al-Rabbaniyyin, Alasbuluh, Wongsorejo, Banyuwangi melakukan kunjungan belajar berkait manajamen sentralisasi di Ponpes Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo. Sabtu (07/09/24).
Tujuan dari kunjungan ini, tim rombongan bermaksud untuk meniru manajemen sentralisasi yang diterapkan di pesantren yang didirikan Kiai Zaini Mun’im tersebut.
“Pesantren Nurul Jadid sangat bagus dalam menerapkan manajemen sentralisasi, mulai dari administrasi, keuangan, program kegiatan dan pengelolaan lainnya,” ujar Suyono koordinator rombongan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menegaskan agar manajemen pesantren Nurul Jadid dapat di amati, tiru dan modifikasi (ATM) oleh pesantren Nurul Abror al-Robbaniyyin.
“Tentu manajemen di sini (pesantren Nurul Jadid) supaya dapat diadopsi nantinya,” imbuhnya.
Tak hanya belajar teori manajemennya saja, selama kunjungan tersebut, tim dari Nurul Abror Al-Robbaniyyin diberikan kesempatan untuk mempelajari lebih dalam mengenai bagaimana Nurul Jadid mengelola berbagai aspek pesantren secara sentralisasi, termasuk administrasi, kurikulum, kegegawaian, serta pengelolaan keuangan dan fasilitas. Diskusi yang berlangsung sangat produktif, dengan fokus utama pada bagaimana penerapan sistem sentralisasi dapat meningkatkan kinerja dan koordinasi internal pesantren.
“Kunjungan ini merupakan langkah penting bagi kami untuk belajar dan mengadaptasi praktik terbaik dalam pengelolaan pesantren. Kami sangat terkesan dengan sistem yang diterapkan di Nurul Jadid dan berharap dapat mengimplementasikan beberapa aspek dari sistem tersebut di pesantren kami.” kata Ponirin Mika Humas Pesantren Nurul Jadid.
Rombongan dari Pondok Pesantren Nurul Abror Al-Robbaniyyin ini dipimpin oleh H. Imam Bustomi selaku Kepala Biro Pendidikan. Hadir menerima kunjungan ini pengurus Pondok Pesantren Nurul Jadid, K. Ahmad Zaki Kepala Biro Pendidikan, Miftahul Huda Kabag I Sekretariat, Muslehuddin Kasubbag Umum dan PSB, Moh. Jasri Ka. TU Yayasan Nurul Jadid, Abdul Manaf Firdaus Kasubbag Kepegawaian, Muhammad Nurthariq Sekretaris Biro Pendidikan, Moh. Tohet Kabid PTK, Mujiburrohman Kabid Kelembagaan dan Peserta Didik. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya mereka untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan pesantren dan memperkuat sistem manajerial di lingkungan pesantren mereka. (pon/dah)